Perut yang lama kosong merangsang produksi asam lambung, akibatnya perut terasa nyeri dan melilit. Untuk menetralisirnya Anda dapat minum air putih. Apa saja rahasia keunggulan air putih yang sehari-harinya sebagai pengusir rasa haus.
Asam lambung diproduksi secara teratur oleh tubuh untuk membantu proses pencernaan. Dalam situasi tertentu, misalnya pada orang yang selalu kawatir atau tingkat stresnya tinggi, otomatis lambung akan memproduksi asam secara berlebihan. Berlebihnya asam lambung tersebut biasanya membuat perut terasa nyeri dan melilit. Maka ketika seseorang terserang penyakit maag, yang salah satu tandanya adalah nyeri lambung, seringkali asam tersebut yang dijadikan kambing hitam.
Sebenarnya bukan asam lambungnya yang menjadi penyebab langsung terasa sakit. Asam tersebut hanya bekerja di lambung, tapi kalau tida ada yang diproses di lambung kadang ia ikut masuk ke usus kecil dan membuat perut terasa sakit.
Adanya luka pada lambung yang disebabkan karena iritasi/infeksi juga menyebabkan rasa nyeri karena asam lambung akan masuk ke dalamnya. Kalau tidak ada luka bisa jadi tidak terasa sakit.
Bubuk arang aktif yang diminum dengan segera akan mengikat dan membawa asam dan cairan pencernaan yang berlebihan dari lambung. Ini dengan segera menghilangkan “rasa panas,” gas, dan luka-luka di lambung, tanpa mengganggu kimiawi normal atau bakteria bersahabat yang ada di saluran pencernaan. Efek arang aktif ialah mengurangi rasa sakit, sehingga tidak membutuhkan obat-obat pengurang sakit lain. Bubuk arang aktif mencapai daya ikat maksimumnya dengan sangat cepat, hanya dalam tempo satu menit. Dalam hal terdapat cairan kental di lambung seperti cairan lambung dan usus, pengikatan mungkin sedikit lambat, tetapi masih diharapkan akan terjadi dengan sangat cepat.
Terapi Arang Aktif:
- Minum 1 sendok makan arang aktif dicampur dengan segelas air tiga kali sehari.
Terapi Lainnya:
- 5 buah jeruk lemon diperas tanpa campuran apapun setiap pagi satu jam sebelum makan. lakukan selama 14 hari berturut-turut.
Komentar
Posting Komentar